Blog

Mengenal Multi-Factor Authentication Lebih Dalam

21 March 2022 Admin Marketing Blog

Cara memasuki sebuah akun biasanya menggunakan username dan password. Cara tersebut saat ini sudah dinilai kuno dan ketinggalan zaman. Ditengah perkembangan teknologi yang semakin canggih, penjahat siber pun terus mencari cara untuk mendapatkan akses ke sebuah akun. Meretas suatu username dan password menjadi hal yang paling mudah digunakan penjahat siber untuk dapat mengakses akun pribadi. Apa yang dapat perusahaan lakukan untuk mencegah hal ini? Perusahaan dapat menggunakan Multi-Factor Authentication sebagai strategi untuk mengamankan akses ke suatu akun. Sudahkah Anda mengetahui Multi-Factor Authentication? Mari kenali Multi-Factor Authentication lebih dalam.

Apa itu Multi-Factor Authentication?

Multi-Factor Authentication atau yang biasa disebut dengan MFA adalah sebuah teknologi untuk mengamankan akses pengguna sebelum mendapatkan akses ke situs web, aplikasi seluler, atau platform online lainnya dengan melakukan beberapa metode pembuktian identitas. Pembuktian identitas pengguna dilakukan dengan setidaknya dua faktor verifikasi yang berbeda. MFA ini menciptakan pertahanan yang berlapis sehingga mempersulit pengguna yang tidak berwenang untuk mengakses informasi akun. Jika penjahat siber berhasil menguak 1 layer password, setidaknya ada 1 atau 2 layer lagi yang harus penjahat siber retas. Akun pengguna menjadi lebih aman karena seperti memiliki 2 “gerbang” keamanan mencegah serangan siber menyerang akun pengguna.

Mengapa Penting Menggunakan Multi-Factor Authentication?

Pejahat siber yang menggunakan pengambilalihan akun sebagai metode serangan siber adalah ancaman keamanan siber yang sedang banyak digunakan oleh peretas. Berdasarkan informasi yang diketahui dari Onespan, sekitar 3.2 miliar data pribadi telah diretas. Penipuan pengambilalihan akun biasanya digunakan serangan siber dalam berbagai metode, seperti phishing, mobile malware, dan serangan lainnnya. Metode MFA dirancang lebih canggih dan lebih efektif dibandingkan otentikasi yang hanya menggunakan username dan password. Saat ini, login dengan hanya menggunakan username dan password saja dinilai sudah ketinggalan zaman karena adanya teknologi multi-factor authentication yang lebih canggih untuk mencegah terjadinya serangan siber. Perusahaan juga akan terhindar dari jutaan dolar yang akan terbuang sia-sia karena penjahat siber.

Otentikasi Seperti Apa Yang Digunakan Multi-Factor Authentication?

Penggunaan password atau PIN ketika masuk ke sebuah akun akan dikatakan sebagai faktor pertama untuk mengidentifikasi identitas. MFA setidaknya memiliki dua teknologi untuk melakukan proses otentikasi. Otentifikasi seperti apa yang dapat dikatakan sudah menggunakan MFA? Berikut adalah tiga faktor utama dalam MFA.

  1. Sesuatu yang diketahui pengguna (knowledge factor)

Faktor ini biasanya berupa kata sandi, PIN, atau kata sandi berbentuk frasa, atau serangkaian keamanan dan jawaban terkait yang hanya diketahui oleh pengguna. Untuk menggunakan faktor pengetahuan dalam MFA, pengguna harus memasukkan detail pencocokan informasi dengan benar yang sebelumnya disimpan dalam aplikasi atau situs web

  1. Sesuatu yang pengguna miliki (possession factor)

Sebelum adanya smartphone, pengguna membawa token atau smartcard yang menghasilkan one-time password atau passcode (OTP) yang dapat dimasukkan ke dalam aplikasi online. Saat ini, penggunaan OTP lebih mudah karena kunci keamanan OTP bisa dikirimkan ke smartphone.

  1. Sesuatu yang bersifat biological (inherence factor)

Manusia memiliki data biometrik yang unik karena masing-masing individu memiliki bentuk biometrik yang berbeda-beda. Data biometrik ini contohnya seperti sidik jari, pemindaian retina, pengenalan wajah, dan pengenalan suara serta perilaku yang dimiliki manusia berbeda-beda setiap individunya. Semua data biometrik ini bisa menjadi sesuatu yang digunakan untuk mengkonfirmasi identitas ketika melakukan login.

Manfaat Utama Multi-Factor Authentication

Multi-Factor Authentication banyak digunakan perusahaan sebagai salah satu strategi keamanan IT. Berikut adalah manfaat utama MFA untuk perusahaan.

  1. Meningkatkan keamanan

Menggunakan MFA dapat meningkatkan keamanan password karena setelah password digunakan, pengguna akan memiliki satu proses otentikasi lagi. Hal ini menjadikan akun lebih aman dari sebelumnya.

  1. Melengkapi compliance

Solusi MFA dapat membantu perusahaan memenuhi standart peraturan industri. Contohnya seperti di Eropa, layanan pembayaran elektronik harus memenuhi persyaratan autentikasi yang kuat, sehinngga MFA sangat dibutuhkan untuk memenuhi peraturan tersebut.

  1. Meningkatkan pengalaman pengguna

Pengalaman login yang berbeda dengan adanya multi-factor authentication akan meningkatkan pengalaman pengguna. Perusahaan akan mendapatkan manfaat yang lebih karena tidak hanya pengalaman pelanggan yang meningkat, tetapi juga keamanan yang meningkat.

Multi-Factor Authentication mungkin hanya dilihat sebagai penambahan layer pertahanan keamanan siber, namun dampaknya akan lebih besar dari itu. Akun pengguna akan menjadi lebih aman dan perusahaan pun akan terhindar dari risiko keamanan. Perusahaan dapat menyempurnakan sistem otentikasi yang dimiliki bersama Phintraco Technology, anak perusahaan Phintraco Group. Phintraco Technology merupakan perusahaan penyedia layanan solusi IT infrastruktur, salah satunya yaitu solusi teknologi multi-factor authentication.

 

Hubungi kami di marketing@phintraco.com untuk mengetahui informasi lebih lengkap dari para ahli mengenai multi-factor authentication.

 

 

Referensi:

https://www.onespan.com/topics/multi-factor-authentication

 

Artikel terkait:

Mencari Solusi Tepat untuk Hindari Fraud dan Optimalkan Customer Experience

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *