User Friendly: Definisi, Kriteria, dan Strateginya

Tampilan dan fungsi sebuah website tidak bisa hanya menarik saja secara visual, tetapi harus juga mudah digunakan. Seiring dengan perkembangan dunia digital saat ini, pengalaman pengguna (user experience) telah menjadi standar dalam menilai kualitas sebuah website atau aplikasi. Salah satu kriteria utama dalam user experience adalah seberapa user friendly sebuah produk digital tersebut.
Aspek kemudahan saat digunakan dan ramah pengguna merupakan hasil dari serangkaian prinsip, riset, serta praktik desain yang kompleks. Oleh karena itu, perusahaan harus memahami bagaimana cara mencapai standar tersebut dalam produk digital mereka. Artikel ini akan membahas secara lengkap tentang user friendly, mulai dari definisinya, mengapa unsur ini penting, apa saja kriterianya, manfaat sistem operasi yang user friendly bagi perusahaan, serta bagaimana cara membuat user friendly interface. Simak artikel berikut ini untuk mengetahui informasi selengkapnya!
Apa yang Dimaksud dengan User Friendly?
User friendly adalah sistem atau produk teknologi yang mudah digunakan, dipelajari, dan dimengerti, bahkan oleh orang yang tidak memiliki latar belakang teknis. Contoh user friendly dalam konteks ini adalah interface digital yang mampu berinteraksi dan digunakan oleh pengguna secara intuitif tanpa perlu penjelasan yang rumit.
Selain itu, prinsip ramah pengguna juga merujuk pada tingkat kenyamanan dan kemudahan yang dimiliki oleh sebuah aplikasi atau website kepada penggunanya. Artinya, semakin mudah dan menyenangkan suatu sistem digunakan, maka semakin tinggi nilai user friendliness-nya.
Dalam konteks desain situs web, aspek ramah pengguna merujuk pada pengguna dapat memahami struktur navigasi, menyelesaikan tugas (mengisi form atau melakukan pembelian) dengan cepat, dan tidak merasa kesusahan ketika menjelajahi situs web.
Mengapa User Friendly Penting untuk Website?
Website atau aplikasi yang ramah pengguna sangatlah penting karena beberapa faktor. Berikut ini adalah penjelasan dari faktor-faktor tersebut:
Kesan Pertama Sangat Penting
Kesan pertama ketika mengunjungi sebuah situs atau aplikasi merupakan periode yang krusial bagi pengguna. Pengguna akan menilai apakah situs atau aplikasi tersebut layak digunakan atau langsung ditinggalkan dalam waktu kurang lebih 5 detik pertama. Jika tidak ramah pengguna dan sulit dinavigasi, maka tingkat bounce rate akan meningkat.
Meningkatkan Engagement dan Durasi Kunjungan
Produk digital yang mudah digunakan dan intuitif akan mendorong pengguna untuk bertahan lebih lama. Engagement pengguna akan meningkat mulai dari menjelajahi berbagai halaman, membaca lebih banyak konten, bahkan kembali lagi di kemudian hari.
Konversi yang Lebih Tinggi
Desain UI/UX juga memiliki peran penting dalam mempengaruhi tingkat konversi. Pengguna yang tidak kebingungan, tidak terganggu oleh loading yang lambat atau navigasi rumit akan cenderung lebih mudah menyelesaikan pembelian atau mengisi form.
SEO dan Ranking Google
Algoritma Google juga memperhatikan faktor terkait user friendliness seperti kecepatan loading situs, mobile friendliness, serta interaksi pengguna. Jika bagus, maka situs akan lebih mudah ditemukan oleh algoritma mesin pencari Google.
Mengurangi Beban Customer Support
Laman situs web atau aplikasi yang sudah ramah pengguna umumnya akan bisa memberikan informasi-informasi krusial kepada pengguna secara langsung. Hal ini dapat membantu mengurangi beban customer support karena pengguna dapat menyelesaikan tugas-tugas sederhana tanpa harus menghubungi tim customer support/service.
Apa Saja Kriteria User Friendly?
Sebuah produk digital dapat dikatakan memenuhi aspek ramah pengguna jika telah memenuhi beberapa elemen atau kriteria utama. Berikut ini adalah beberapa kriteria tersebut:
Navigasi yang Intuitif
Kriteria utama dari user friendliness adalah navigasi intuitif, pengunjung harus bisa memahami struktur dan isi website dalam hitungan detik. Menu utama harus jelas, breadcrumbs juga tersedia, tanpa terlalu banyak opsi yang membingungkan.
Visual yang Bersih dan Konsisten
Tampilan visual seperti warna yang digunakan harus serasi, tipografi mudah dibaca, serta jarak antar elemen tidak berdesakan. Keserasian ini juga harus konsisten di setiap halaman agar pengguna bisa merasa familiar.
Responsif di Lintas Perangkat
Seiring dengan meningkatnya pengguna perangkat mobile, situs web dan aplikasi juga harus menerapkan prinsip mobile friendly. Hal ini penting agar tidak kehilangan potensi besar dari pengguna perangkat smartphone atau tablet.
Waktu Loading Cepat
Loading time yang lambat kerap menjadi biang kerok pengalaman pengguna yang jelek. Idealnya setiap halaman harus bisa dibuka kurang dari 3 detik.
Aksesibilitas
Website atau aplikasi harus bisa diakses oleh semua pengguna, termasuk penyandang disabilitas. Aspek ini meliputi kontras warna yang cukup, teks alternatif untuk gambar, serta navigasi menggunakan keyboard.
Tools Interaksi yang Jelas
Tombol-tombol yang ada harus responsif. Selain itu, notifikasi saat mengisi form serta sistem feedback juga harus responsif agar pengguna merasa dipandu.
Bahasa yang Sederhana
Pastikan bahasa yang digunakan sesuai dengan target audiens. Hindari penggunaan jargon teknis jika situs atau aplikasi ditujukan untuk pengguna umum.
Bagaimana Cara Membuat Website yang User Friendly?
Proses pembuatan desain website yang user friendly meliputi beberapa tahapan penting. Berikut ini adalah tahapan-tahapannya:
Riset Pengguna dan Tujuan Bisnis
Tahap pertama yang harus dilakukan adalah melakukan riset terhadap pengguna dan tujuan bisnis. Pahami siapa pengguna website, apa saja kebutuhan mereka, bagaimana mereka kan berinteraksi dengan website, serta tujuan bisnis.
Analisis Titik Lemah
Analisis dan identifikasi titik lemah pada desain website lama. Setelah itu fokuskan desain baru berdasarkan hasil identifikasi tersebut.
Rancang Wireframe dan Moodboard
Selanjutnya, tim UI/UX akan merancang sketsa, wireframe, serta moodboard yang nantinya akan dikembangkan sebagai prototipe fungsional.
Buat Prototype dan Testing
Dari rancangan sebelumnya, prototipe akan didesain menggunakan simulasi dengan calon pengguna. Tahapan pengujian ini akan menghasilkan feedback yang akan jadi dasar iterasi.
Implementasi
Hasil desain yang sudah matang kemudian akan diterjemahkan ke dalam produk digital fungsional yang bisa langsung digunakan. Mulai dari frontend dan backend.
Evaluasi dan Monitoring
Setelah produk digital dirilis, monitoring dan evaluasi harus tetap dilakukan untuk menyempurnakan desain berdasarkan data penggunaan.
Apa Saja Manfaat Website User Friendly untuk Perusahaan?
Website yang raman pengguna dapat memberikan banyak manfaat bagi perusahaan, di antaranya yaitu:
Meningkatkan Kepuasan Pelanggan
Pengguna yang merasa bisa mendapatkan informasi dengan mudah di produk digital tersebut akan cenderung memberikan penilaian positif terhadap brand.
Menurunkan Bounce Rate
Bounce rate yang tinggi terjadi jika pengguna website berhenti menjelajah/menggunakan situs setelah beberapa saat menjelajah. Hal ini bisa diatasi dengan navigasi yang lebih mudah dan intuitif.
Membangun Citra Profesional Brand
Desain website yang tertata dengan baik dan rapi dapat menunjukkan kesan profesional dan kepercayaan pelanggan terhadap perusahaan pun akan meningkat.
Efisiensi Operasional Digital
Hambatan navigasi yang minim karena desain yang user friendly dapat membuat operasional digital perusahaan jadi lebih efisien. Pengguna tidak perlu menghubungi customer service untuk masalah sederhana, sehingga tim CS bisa fokus ke masalah yang lebih krusial.
Ciptakan Interface yang User Friendly dengan UI/UX Development dari PhinCon!
Memiliki website atau aplikasi yang ramah pengguna merupakan kewajiban setiap perusahaan agar bisa memenangkan hati pelanggan. Oleh karena itu, PhinCon hadir sebagai mitra terpercaya untuk Anda merancang produk digital yang tidak hanya menarik secara visual, tetapi juga intuitif dan mudah digunakan.
Layanan UI/UX Development dari PhinCon mencakup desain aplikasi dan website, pembuatan prototipe interaktif dan pengujian, analisis data perilaku secara real time, serta desain yang berstandar internasional untuk berbagai industri seperti fintech, e-commerce, dan telekomunikasi.
Untuk informasi selengkapnya, hubungi marketing@phintraco.com sekarang!
Editor: Irnadia Fardila
Categories
Trending News



Leave a Reply