Blog

Strategi Omnichannel adalah Solusi untuk Perkembangan Bisnis 10 May 2025 Blog

Strategi Omnichannel adalah Solusi untuk Perkembangan Bisnis

Interaksi pelanggan dengan brand atau bisnis kini semakin kompleks dengan banyaknya alternatif melalui perbelanjaan online. Beberapa pelanggan kerap membandingkan harga terlebih dahulu melalui website produk, e-commerce, bahkan toko fisik sebelum akhirnya melakukan pembelian. Oleh karena itu, perusahaan kini harus memaksimalkan pengalaman pelanggan saat berinteraksi dengan bisnis untuk bisa memastikan kesuksesan. Strategi omnichannel adalah salah satu solusi yang dapat diterapkan dalam memastikan pengalaman pelanggan yang konsisten dan terpadu.

Sistem omnichannel merupakan jawaban atas tantangan bisnis modern dalam mengelola interaksi pelanggan yang terjadi di banyak saluran komunikasi yang beroperasi secara independen. Hal tersebut dapat menciptakan pengalaman yang tidak konsisten serta tidak efisien bagi internal bisnis. Oleh karena itu, omnichannel bukan hanya sekadar teknologi tetapi juga pendekatan bisnis yang holistik dan fundamental. Artikel ini akan membahas aspek-aspek penting dalam omnichannel strategy, mulai dari definisinya, pilar-pilar fundamentalnya, perbedaan pendekatannya dengan multichannel, serta manfaat strategisnya untuk perusahaan. Simak artikel berikut ini untuk mengetahui informasi selengkapnya!

Apa yang Dimaksud dengan Omnichannel?

Omnichannel adalah sebuah pendekatan dan platform teknologi yang bertujuan untuk mengintegrasikan semua saluran komunikasi dan titik kontak yang relevan. Tujuan akhirnya adalah menciptakan pengalaman pelanggan yang benar-benar terintegrasi, mulus, serta konsisten. Saluran komunikasi seperti situs web, aplikasi mobile, media sosial, email, live chat, hingga panggilan telepon merupakan titik kontak yang penting bagi perusahaan.

Pendekatan ini berfokus pada perspektif pelanggan. Pelanggan kini tidak terlalu peduli dengan saluran komunikasinya, tetapi pada interaksi dengan brand serta cara yang paling nyaman. Oleh karena itu, integrasi dalam sistem omnichannel tidak hanya sekadar integrasi saluran komunikasi dan teknologi, tetapi juga data pelanggan, proses bisnis lintas departemen, dan budaya kolaboratif dalam perusahaan. Interkonektivitas ini merupakan kelebihan utama dalam omnichannel.

Apa Saja 4 Pilar dalam Strategi Omnichannel?

Terdapat 4 pilar utama dalam strategi omnichannel yang penting bagi perusahaan untuk memastikan pemasaran dan pengalaman pelanggan yang terpadu. Berikut ini adalah pilar-pilar tersebut:

Visibility

Visibilitas yang menyeluruh merupakan pilar dasar dari pendekatan ini. Hal ini berkaitan dengan integrasi data dari semua sumber untuk menciptakan single customer view. Hal ini penting untuk memahami konteks pelanggan atau menciptakan pengalaman yang personal. Sistem ini memerlukan integrasi yang kuat dengan sistem lain seperti CRM.

Measurement

Measurement atau pengukuran diperlukan untuk mengukur efektivitas interaksi dan kinerja customer journey secara keseluruhan, bukan hanya masing-masing saluran komunikasi. Pengukuran ini dilakukan dengan melacak KPI yang berfokus pada pelanggan dan hasil bisnis seperti konversi, retensi pelanggan, dan skor kepuasan pelanggan.

Personalization

Data yang dikumpulkan dari semua interaksi dan pengukuran dapat digunakan untuk menciptakan personalisasi yang relevan dan konsisten. Pemahaman yang mendalam tentang setiap pelanggan dapat dimanfaatkan untuk menyesuaikan konten, penawaran, rekomendasi produk, serta alur interaksi layanan.

Optimization

Pilar terakhir dalam strategi ini adalah perbaikan dan optimalisasi yang berkelanjutan. Semua data dan wawasan yang diperoleh dari sistem harus diolah menjadi bahan perbaikan dan pengoptimalan pengalaman pelanggan serta efisiensi operasional.

Apa Perbedaan Penerapan Strategi Multichannel vs Omnichannel dalam Perusahaan?

Secara konsep, multichannel dan omnichannel memiliki beberapa perbedaan mendasar, mulai dari fokus dan tujuannya. Oleh karena itu, penerapan antara kedua pendekatan ini tentu juga memiliki perbedaan yang signifikan. Secara fokus dan tujuannya, multichannel berfokus pada optimalisasi kinerja per saluran komunikasi, sementara omnichannel lebih berfokus pada pengalaman dan perjalanan pelanggan secara keseluruhan.

Dalam pengelolaan data, multichannel kerap terpisah per saluran, sementara omnichannel mengintegrasikan data dari seluruh saluran dan menciptakan single customer view (SCV). Desain pengalaman pelanggan dalam multichannel juga kerap mengalami inkonsistensi yang sering terjadi. Omnichannel dirancang khusus untuk menciptakan pengalaman yang mulus, konsisten, dan berkelanjutan.

Sistem multichannel juga tidak selalu dapat dihubungkan atau diintegrasikan dengan sistem lain yang sudah ada dalam bisnis. Sementara itu, omnichannel memiliki platform yang terintegrasi dengan sistem lain misalnya CRM. Oleh karena itu, kolaborasi dalam pendekatan multichannel bisa terbatas, sementara omnichannel justru mendorong kolaborasi lintas fungsi yang kuat.

Apa Saja Manfaat Menerapkan Strategi Omnichannel di Perusahaan?

Menerapkan omnichannel strategy dapat memberikan manfaat yang strategis dan signifikan bagi bisnis, berikut ini adalah beberapa contoh manfaat tersebut:

Meningkatkan Loyalitas dan Retensi Pelanggan

Manfaat utama dari strategi ini adalah memberikan pengalaman yang konsisten, personal, dan lancar bagi pelanggan. Hal ini tentu akan meningkatkan kepercayaan dan ikatan emosional yang lebih kuat terhadap brand, sehingga meningkatkan pula retensi dan loyalitas pelanggan.

Meningkatkan Customer Life Time Value (CLTV)

Nilai seumur hidup pelanggan merupakan aspek yang penting untuk dijaga oleh bisnis. Tujuannya adalah untuk memastikan pelanggan berbelanja lebih sering, menghabiskan lebih banyak setiap transaksi, serta tetap menjadi pelanggan untuk waktu yang lama. Omnichannel dapat membantu perusahaan meningkatkan nilai ini.

Meningkatkan Efisiensi Internal Lintas Departemen

Data yang terintegrasi dapat memperlancar alur kerja dengan menghilangkan duplikasi pekerjaan dan mengurangi kesalahan. Selain itu, hal ini juga dapat mendorong kolaborasi lintas departemen yang lebih kuat.

Membantu Pengambilan Keputusan Strategis

Wawasan dan pemahaman yang mendalam tentang seluruh aspek pelanggan dapat bermanfaat bagi perusahaan untuk pengambilan keputusan strategis di masa depan. Hal ini berlaku khususnya untuk keputusan perencanaan bisnis, alokasi anggaran pemasaran, dan pengembangan produk.

Menciptakan Keunggulan Kompetitif untuk Bisnis

Kemampuan bisnis dalam menciptakan pengalaman pelanggan yang mulus dan terintegrasi merupakan nilai jual dan keunggulan yang sangat besar di pasar yang kompetitif. Keunggulan ini dapat menarik pelanggan baru dan mempertahankan yang sudah ada.

Optimalkan Strategi Omnichannel untuk Bisnis Anda bersama PhinCon!

Strategi penerapan omnichannel dapat membawa banyak manfaat dan sangat penting bagi perusahaan untuk memastikan pengalaman pelanggan yang terbaik. Oleh karena itu, PhinCon, sebagai perusahaan IT consulting berpengalaman, dapat membantu Anda mengoptimalkan strategi ini dengan solusi omnichannel contact center terbaik.

Solusi omnichannel dari PhinCon dapat membantu Anda menerapkan pilar-pilar penting dalam implementasi omnichannel seperti visibilitas tinggi, pengukuran lewat alat analitik yang canggih, personalisasi dalam skala besar, hingga siklus optimasi yang berkelanjutan.

Hubungi email marketing@phintraco.com untuk informasi selengkapnya mengenai solusi omnichannel dari PhinCon!

Editor: Irnadia Fardila

Continue Reading  
Omnichannel Contact Center: Layanan Pelanggan yang Terpusat 03 May 2025 Blog

Omnichannel Contact Center: Layanan Pelanggan yang Terpusat

Pelayanan pelanggan atau customer service telah berkembang beriringan dengan kemajuan teknologi dan ekspektasi konsumen. Kini pengalaman pelanggan bukan hanya sebagai elemen pendukung dalam strategi bisnis tetapi telah menjadi salah satu pilar utamanya. Perusahaan yang dapat memenangkan hati pelanggan dapat ditentukan dari kemampuan memberikan pengalaman interaksi yang responsif dan personal. Pelanggan saat ini memiliki ekspektasi pelayanan yang responsif, personal, konsisten, dapat diakses di mana saja dan kapan saja, serta melalui berbagai saluran komunikasi pilihan mereka. Oleh karena itu, teknologi omnichannel contact center hadir sebagai pendekatan yang solutif untuk menjawab ekspektasi tersebut.

Pilihan saluran komunikasi yang beragam, mulai dari telepon, email, live chat, media sosial, serta aplikasi membuat banyak bisnis kewalahan dalam mengelola titik kontak yang beragam tersebut. Pengoperasian yang terpisah juga dapat menyusahkan pelanggan yang harus mengulang permasalahan ketika berpindah saluran komunikasi, misalnya dari chat website ke panggilan telepon. Di sinilah omnichannel menjadi solusi yang tepat. Artikel ini akan membahas omnichannel dalam call center secara mendalam, mulai dari definisi, fungsi, cara kerja, perbedaannya dengan multichannel, hingga manfaat yang dapat dirasakan oleh perusahaan. Simak artikel berikut ini untuk mengetahui informasi selengkapnya!

Apa itu Omnichannel Contact Center?

Call center omnichannel atau omnichannel contact center adalah strategi dan platform teknologi yang dirancang untuk mengelola semua saluran komunikasi pelanggan yang digunakan untuk berinteraksi dengan bisnis. Saluran komunikasi ini dapat berupa telepon, email, SMS, chat, media sosial, atau portal layanan mandiri (self-service). Semua channel ini disatukan ke dalam satu ekosistem dan platform yang terpadu serta terintegrasi.

Integrasi yang mulus dan konsistensi merupakan kunci utama dalam strategi omnichannel. Pendekatan ini bertujuan untuk mempertahankan konteks percakapan pelanggan ketika mereka berpindah dari satu saluran ke saluran lainnya, seperti riwayat interaksi, data pelanggan, dan detail kasus yang sedang berjalan. Selain itu, omnichannel juga diimplementasikan untuk bisa memberikan pengalaman yang konsisten, personal, dan efisien bagi setiap pelanggan.

Apa Saja Fungsi Omnichannel Contact Center?

Secara umum, fungsi utama dan paling fundamental dari omnichannel adalah integrasi semua aliran interaksi pelanggan dari semua saluran ke dalam satu platform yang terpusat. Platform ini juga memiliki interface yang membantu agen mendapatkan semua informasi penting secara terpadu, mulai dari profil pelanggan, riwayat interaksi, transkrip percakapan, dan konteks interaksi saat ini. Integrasi yang ditawarkan oleh omnichannel tidak hanya meliputi berbagai saluran komunikasi yang digunakan, tetapi juga antara platform omnichannel itu sendiri dengan berbagai sistem inti lain dalam bisnis, misalnya CRM (Customer Relationship Management).

Fungsi lain dari platform dan strategi ini adalah untuk mengelola konteks interaksi pelanggan lintas saluran. Platform ini juga berfungsi untuk mengarahkan setiap interaksi yang masuk ke agen atau tim yang paling sesuai, baik berdasarkan keahlian (skill-based routing), ketersediaan, bahasa, riwayat pelanggan, beban kerja agen, atau analisis sentimen.

Selain itu, omnichannel juga memiliki fungsi lain sebagai platform analitik dan pelaporan yang terpadu. Perusahaan dapat mengumpulkan dan menganalisis data dari semua saluran interaksi. Hal ini dapat disajikan ke dalam dashboard dan laporan yang komprehensif sehingga memberikan wawasan menyeluruh tentang kinerja operasional contact center.

Bagaimana Cara Kerja Omnichannel dalam Contact Center?

Cara kerja platform ini dalam contact center melibatkan setiap langkah dan tahapan yang dilalui pelanggan ketika menghubungi bisnis. Berikut ini adalah tahapan atau langkah cara kerja omnichannel serta penjelasannya:

Pelanggan Memulai Kontak

Tahapan pertama dimulai ketika pelanggan mulai mengontak bisnis lewat salah satu saluran komunikasi yang nyaman bagi mereka. Contohnya adalah mengirim pesan lewat WhatsApp atau menelepon nomor layanan pelanggan.

Identifikasi dan Pengambilan Konteks

Setelah interaksi dimulai, sistem omnichannel akan mengidentifikasi pelanggan berdasarkan nomor telepon, alamat email, atau ID pengguna. Ketika sudah teridentifikasi, sistem akan mengumpulkan data profil pelanggan dan riwayat interaksi sebelumnya (jika ada) dari database terpusat.

Intelligent Routing

Kemudian sistem akan melakukan intelligent routing yang mengarahkan pelanggan ke agen yang paling cocok untuk masalah dan tujuan interaksi tersebut. Tujuan routing ini dapat mengarah ke agen spesialis, agen berinteraksi dengan pelanggan tersebut sebelumnya, atau bahkan ke chatbot untuk pertanyaan-pertanyaan umum.

Interaksi Pelanggan dengan Agen

Pelanggan kemudian akan berinteraksi dengan agen yang dituju, interaksi ini akan muncul di unified desktop untuk agen. Fungsinya adalah agar agen dapat melihat siapa pelanggan tersebut, apa riwayat terakhir mereka (bahkan di saluran komunikasi yang berbeda), serta apa detail kasus yang sedang berjalan.

Transisi Antara Saluran

Jika pelanggan ingin berpindah saluran komunikasi di tengah percakapan, agen dapat memfasilitasi hal tersebut dengan platform ini. Pelanggan yang berpindah misalnya dari chat ke telepon, agen yang menerima telepon (bisa jadi agen yang berbeda) dapat melihat riwayat chat sebelumnya dan melanjutkan percakapan dari titik terakhir.

Omnichannel vs Multichannel Call Center, Apa Perbedaannya?

Omnichannel dan multichannel sering dianggap sebagai hal yang serupa, khususnya dalam konteks call center. Keduanya merupakan pendekatan yang berbeda dalam pengelolaan interaksi pelanggan. Berdasarkan fokus utamanya, multichannel hanya memastikan ketersediaan berbagai saluran komunikasi untuk pelanggan, sementara omnichannel memastikan pengalaman pelanggan yang terpadu.

Integrasi merupakan kata kunci utamanya, multichannel yang hanya menyediakan ketersediaan saluran komunikasi menjalankan interaksi pelanggan secara terpisah di masing-masing channel, sementara omnichannel menghubungkan dan mengintegrasikan berbagai channel tersebut. Dengan kata lain, multichannel merupakan pendekatan yang berorientasi pada perusahaan agar bisa menyediakan pilihan, sementara omnichannel berorientasi pada pelanggan untuk menciptakan pengalaman yang terpadu.

Apa Saja Manfaat Menggunakan Omnichannel dalam Call Center?

Implementasi strategi dan platform teknologi omnichannel dapat memberikan banyak manfaat untuk bisnis. Berikut ini adalah beberapa manfaat utamanya:

Meningkatkan Kepuasan dan Loyalitas Pelanggan

Manfaat utama dari pendekatan ini tentunya adalah memberikan pengalaman pelanggan yang lebih mulus, konsisten, dan personal. Hal ini dapat membantu meningkatkan kepuasan dan loyalitas pelanggan terhadap bisnis secara signifikan.

Meningkatkan Efisiensi dan Produktivitas Agen

Unified desktop untuk agen dapat membantu memberikan konteks pelanggan sehingga penyelesaian masalah bisa lebih cepat. Selain itu, intelligent routing juga dapat membantu mengefisiensikan kinerja agen dan meningkatkan produktivitas.

Pengumpulan Data Secara Komprehensif

Data dari semua interaksi pelanggan di berbagai saluran komunikasi dapat dikumpulkan di satu platform terpusat. Perusahaan dapat memiliki wawasan yang lebih holistik dan komprehensif tentang perilaku, preferensi, atau pain points pelanggan.

Optimalkan Layanan Pelanggan Anda dengan Solusi Omnichannel Contact Center dari PhinCon!

Pengalaman pelanggan merupakan kunci utama bagi kesuksesan bisnis saat ini. Menciptakan pengalaman pelanggan yang terpadu dan konsisten merupakan salah satu tuntutan yang harus mampu dipenuhi oleh bisnis. Oleh karena itu, optimalkan layanan pelanggan Anda dengan solusi omnichannel dari PhinCon!

PhinCon merupakan perusahaan IT consulting & solutions yang dapat membantu bisnis Anda mengintegrasikan semua saluran komunikasi secara mulus, meningkatkan produktivitas agen, serta mengotomatiskan berbagai proses lewat solusi omnichannel kami yang komprehensif.

Hubungi email marketing@phintraco.com sekarang untuk informasi selengkapnya mengenai omnichannel dari PhinCon!

Editor: Irnadia Fardila

Continue Reading  
CRM: Strategi Mengelola Hubungan dengan Pelanggan 26 April 2025 Blog

CRM: Strategi Mengelola Hubungan dengan Pelanggan

Pelanggan merupakan kunci utama dalam membangun pertumbuhan dan keberlangsungan sebuah bisnis. Perusahaan yang mampu membangun hubungan yang kuat dan positif dengan pelanggan akan memiliki keunggulan kompetitif yang signifikan. Akan tetapi, mengelola hubungan dan interaksi pelanggan dari berbagai saluran komunikasi dapat menjadi tantangan yang kompleks. Oleh karena itu, kini hadir sebuah solusi atas tantangan dan kesulitan perusahaan dalam mengelola interaksi dan hubungan pelanggan, yaitu dengan menggunakan Customer Relationship Management (CRM).

Strategi CRM diterapkan sebagai solusi untuk mengelola data pelanggan yang tidak terstruktur, komunikasi yang tidak terkoordinasi antar departemen, serta memberikan layanan yang lebih personal. Perangkat lunak ini merupakan pendekatan bisnis strategis yang memprioritaskan pelanggan sebagai fokus utama. Tujuan utama dari implementasi teknologi ini adalah untuk memperkuat hubungan dan interaksi pelanggan, meningkatkan loyalitas hingga akhirnya meningkatkan profitabilitas bisnis. Artikel ini akan membahas CRM secara detail, mulai dari definisi, mengapa teknologi ini penting, apa saja komponennya, bagaimana cara penerapannya, serta apa saja manfaatnya. Simak artikel berikut ini untuk mengetahui informasi selengkapnya!

Apa itu CRM?

Customer Relationship Management secara konsep merupakan strategi bisnis yang berpusat kepada pelanggan. Pendekatan ini melibatkan penggunaan teknologi, yaitu perangkat lunak CRM. Perangkat lunak ini digunakan untuk mengelola dan menganalisis interaksi serta data pelanggan di berbagai titik kontak atau saluran komunikasi. Tujuan dari pengelolaan data pelanggan ini adalah untuk bisa memahami pelanggan lebih dalam sehingga perusahaan bisa memberikan layanan yang lebih personal dan relevan.

Selain untuk menyimpan, mengelola, dan menganalisis data pelanggan, perangkat lunak ini juga dapat mengelola kontak, melacak interaksi, mengelola penjualan, serta scheduling. Sederhananya, CRM sebagai konsep merupakan filosofi bisnis dan proses yang berorientasi pelanggan, sementara platform perangkat lunaknya merupakan teknologi yang digunakan untuk mencapai tujuan bisnis tersebut.

Mengapa CRM Penting bagi Perusahaan?

Terdapat berbagai macam fungsi CRM bagi perusahaan yang menjadi faktor utama mengapa teknologi ini penting. Salah satu fungsinya adalah untuk mengatasi fragmentasi data pelanggan. Data-data pelanggan yang tidak terstruktur dan tersebar di berbagai sistem harus dikelola dan dirapikan dengan baik. Fragmentasi data ini menyulitkan perusahaan untuk memahami pelanggan secara keseluruhan, menghambat proses personalisasi dan koordinasi tim yang berinteraksi dengan pelanggan. Teknologi ini hadir sebagai platform terpusat yang memungkinkan perusahaan mengelola semua data pelanggan secara terpadu.

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, penting bagi perusahaan untuk bisa memiliki pemahaman yang lebih mendalam tentang pelanggan. Hal ini merupakan kunci untuk membangun hubungan pelanggan yang relevan dalam jangka panjang. Oleh karena itu, platform teknologi ini diperlukan untuk melacak riwayat transaksi pelanggan di berbagai channel. Dengan begitu, perusahaan bisa mengidentifikasi kebutuhan, preferensi, dan perilaku pembelian pelanggan.

Perusahaan yang memiliki banyak tim untuk berinteraksi dengan pelanggan pada waktu yang berbeda membutuhkan koordinasi yang kuat. Contohnya seperti tim marketing, tim sales, dan tim customer service yang masing-masing berinteraksi dengan pelanggan di fase yang berbeda. Teknologi ini diperlukan sebagai platform kolaboratif agar setiap tim bisa mengakses informasi pelanggan yang sama dan saling bekerja sama untuk customer experience yang lebih mulus.

Apa Saja Komponen CRM?

Berdasarkan fokusnya, Customer Relationship Management dapat dibagi menjadi 3 komponen utama, yaitu Operasional, Analitik, dan Kolaboratif. Berikut ini adalah masing-masing penjelasannya:

Operasional

Komponen operasional dalam teknologi ini berfokus pada proses bisnis yang bersentuhan langsung dengan pelanggan, seperti pemasaran (marketing), penjualan (sales), dan pelayanan pelanggan (customer service). Masing-masing tim ini dapat menggunakan platform untuk kebutuhan masing-masing ketika berinteraksi dengan pelanggan.

Analitik

Komponen analitik berfokus pada pengumpulan, penyimpanan, dan analisis data pelanggan untuk mendapatkan wawasan yang lebih mendalam tentang mereka. Data-data tersebut akan diintegrasikan ke dalam satu sistem terpadu dari berbagai sumber. Setelah itu, data akan dianalisis untuk bisa mengetahui tren, pola, serta peluang yang ada. Perusahaan dapat melihat hasil analisis dalam bentuk laporan di dashboard yang mudah dipahami.

Kolaboratif

Terakhir, komponen kolaboratif berfungsi untuk memfasilitasi kolaborasi antar departemen atau tim yang berinteraksi dnegan pelanggan untuk berbagi informasi. Semua tim yang terlibat dalam customer journey pelanggan akan dapat mengakses informasi yang relevan serta berkolaborasi secara efektif. Fitur-fitur ini memastikan setiap tim dapat memberikan pengalaman pelanggan yang konsisten di semua saluran komunikasi.

Bagaimana Cara Penerapan CRM pada Perusahaan?

Implementasi Customer Relationship Management memerlukan rencana dan eksekusi yang matang. Berikut ini adalah beberapa langkah penting yang harus dilakukan untuk memastikan implementasi berjalan optimal:

Tentukan Tujuan dan Strategi

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah menentukan tujuan dan strategi implementasi perusahaan. Tentukan masalah bisnis apa yang spesifik ingin diatasi dengan penerapan platform ini, dan tujuan apa yang ingin dicapai. Tujuan yang jelas akan memandu seluruh proses implementasi agar optimal.

Pilih Perangkat Lunak yang Tepat

Langkah selanjutnya adalah memilih perangkat lunak dan platform yang tepat. Setiap platform memiliki fitur, harga, dan kompleksitas yang berbeda. Perusahaan dapat memilih sesuai dengan kebutuhan fungsional, ukuran bisnis, anggaran, serta kemampuan teknis tim.

Implementasi dan Konfigurasi Sistem

Setelah memilih perangkat lunak yang tepat, selanjutnya adalah memastikan implementasi dan konfigurasi sistem berjalan dengan lancar. Proses ini melibatkan instalasi perangkat lunak, migrasi data pelanggan ke sistem baru, serta menyesuaikan sistem dengan proses bisnis perusahaan.

Pelatihan Pengguna

Pastikan tim yang akan menggunakan sistem ini telah dilatih secara komprehensif tentang fitur-fitur dan cara menggunakannya dengan efektif. Pelatihan ini akan memastikan implementasi yang lebih lancar.

Evaluasi dan Optimasi Rutin

Setelah proses implementasi selesai, kinerja sistem tetap harus selalu dipantau dan dievaluasi secara rutin. Hal ini merupakan proses yang berkelanjutan dan memerlukan upaya pemeliharaan yang rutin.

Apa Saja Manfaat CRM bagi Perusahaan?

Implementasi CRM memiliki banyak manfaat bagi perusahaan, baik dari segi finansial, perspektif pelanggan, serta strategi bisnis. Berikut ini adalah masing-masing penjelasannya:

Meningkatkan Pendapatan

Salah satu manfaat implementasi CRM adalah mampu meningkatkan pendapatan dengan menjaga retensi pelanggan dan meningkatkan penjualan. Pelanggan yang puas dan loyal akan cenderung melakukan pembelian berulang.

Meningkatkan Kepuasan dan Loyalitas Pelanggan

CRM dapat membantu perusahaan memberikan layanan yang terpersonalisasi. Layanan yang responsif dapat meningkatkan kepuasan dan loyalitas pelanggan.

Membantu Pengambilan Keputusan

Data-data yang didapatkan dari hasil analisis CRM dapat digunakan oleh perusahaan untuk dasar pengambilan keputusan bisnis di masa depan. Wawasan dari data tersebut dapat mengidentifikasi peluang, tantangan, serta tren.

Meningkatkan Efisiensi Antar Tim

Fitur otomatisasi tugas-tugas rutin dan fitur kolaboratif dapat meningkatkan kerja sama antar tim yang berinteraksi dengan pelanggan. Karyawan dapat lebih fokus pada aktivitas yang lebih krusial dan strategis.

Kelola Hubungan dengan Pelanggan Secara Efisien dengan Solusi CRM dari PhinCon!

Era digital yang kompetitif menuntut perusahaan untuk bisa membangun hubungan yang kuat dan personal dengan pelanggan. Oleh karena itu, solusi CRM dari PhinCon dapat membantu Anda mengelola interaksi pelanggan secara efisien, memahami kebutuhan mereka, dan memberikan pelayanan yang personal.

Tim ahli dari PhinCon dapat membantu Anda dari tahap konsultasi, pemilihan platform CRM yang tepat hingga implementasi yang komprehensif.

Hubungi email marketing@phintraco.com untuk informasi selengkapnya mengenai solusi CRM dari PhinCon!

Editor: Irnadia Fardila

Continue Reading