Blog

Elemen Penting Memaksimalkan Fungsi API (Application Programming Interface) 01 November 2021 Blog

Elemen Penting Memaksimalkan Fungsi API (Application Programming Interface)

Pengertian API

API (Application Programming Interface) merupakan komponen dalam system, berupa antarmuka yang berfungsi sebagai penghubung (integrator) antara satu aplikasi/sistem dengan aplikasi /system yang lain yang memiliki karakteristik platform yang sama/berbeda.

API saat ini telah mengubah pandangan bisnis. Sebelumnya, API hanya digunakan sebagai bentuk integrasi sederhana untuk membantu meningkatkan bisnis secara fungsional. Saat ini, API menjadi bagian penting dari keseluruhan proses bisnis. Berdasarkan hasil penelitian Mulesoft mengenai Connectivity Benchmark Report, diketahui bahwa dari semua pengambilan keputusan IT yang dilakukan, setengahnya dapat menghasilkan 1 juta dollar hingga 10 juta dollar per tahun dari penggunaan API. Bisnis tidak akan dapat berjalan dengan baik dan maksimal tanpa menggunakan API.

API menjadi komponen dalam sistem IT yang sangat penting untuk perusahaan. Dan Penggunaan API Management berperan penting pula bagi para API Developer, Backend Developer dan IT Architect, bahkan untuk bagi para pemilik bisnis. Memiliki solusi API Management yang ideal menjadi suatu keharusan karena implementasi API memiliki berpengaruh besar terhadap bisnis. API berperan mencari cara untuk mengekspos data dan layanan secara eksternal, internal, baik ke partner, dan ke perangkat selular. Membuat desain API dan memiliki solusi menyeluruh untuk keberlangsungan API akan menjadi lebih lengkap jika menggunakan solusi API Management terbaik. Hal tersebut dapat meningkatkan value dari bisnis yang dimiliki serta menghasilkan API yang disukai IT Developer.

Kunci Sukses API

Ketika perusahaan Anda ingin memilih platform API, ada beberapa hal yang perlu diingat. Kinerja API yang baru atau bahkan mengelola API yang tersedia akan bekerja dengan baik dan berhasil ketika API dibuat secara best practice. Lalu apa kunci sukses API? Mari kita bahas kunci sukses API.

Pentingkan desain API

Gunakan pendekatan “API-first” ketika membuat desain API untuk perusahaan Anda. Hal tersebut agar perusahaan fokus pada spesifikasi API, sehingga API akan terdefinisi dengan baik dan tidak meghiraukan masalah implementasi. Perusahaan yang membuat  desain API terlebih dahulu, akan membuat API yang optimal dan akan mempertimbangkan penggunaan platform untuk mengimplementasikan layanan pada backend untuk menjalankan API.

Runtime API yang solid

Setelah API sudah dapat digunakan, sangat penting untuk menentukan runtime yang ideal. Runtime API harus memenuhi kebutuhan perusahaan baik di masa sekarang dan masa depan, karena runtime API yang dapat bertahan untuk masa depan akan memungkinkan bisnis perusahaan Anda berkembang. Fitur penting untuk runtime API yang solid untuk keberhasilan API dalam jangka panjang adalah API dapat tersedia dalam lingkungan digital apapun, scaleable, dan reliable.

Socialize API

Membantu mensukseskan API yang dimiliki perusahaan dapat dilakukan dengan memiliki API yang dapat digunakan dengan mudah oleh IT Developer. API yang digunakan dengan mudah dapat membantu IT Developer dan mendorong kinerja API menjadi lebih optimal. Pada akhirnya perusahaan Anda akan menciptakan basis pengguna berupa IT Developer yang solid dan memiliki API yang memiliki kinerja yang optimal.

Memantau dan menilai penggunaan API

Setelah API digunakan, sangat penting untuk mengelola dan memantau kinerja API secara statistik. Hal tersebut dilakukan agar perusahaan dapat memahami kebutuhan pengguna. Perusahaan akan memahami cara membuat API yang sesuai dengan kebutuhan pengguna.

Central Repository

Perusahaan Anda perlu membuat central repository agar dapat memastikan bahwa API yang dimiliki perusahaan Anda dapat ditemukan dan digunakan oleh IT Developer. Central repository yang baik dapat memudahkan pencarian layanan dan melihat API serta dapat mengatur dan mengelola API. Hal tersebut dapat meningkatkan kinerja API untuk jangka panjang.

Managed Services

Ketahui tentang bagaimana API Anda digunakan dan oleh siapa API Anda digunakan. Hal tersebut akan membantu perusahaan melihat dan menilai dampak penggunaan API. Perusahaan juga dapat menawarkan cara mudah untuk membuat kebijakan dan kontrak yang mempersatukannya dengan API dan konsumen terkait.

 

Seperti itulah kunci sukses API yang dapat membantu perusahaan Anda saat memutuskan platform API management yang ideal. Mengikuti best practice dapat membuat perusahaan Anda memastikan keberhasilan implementasi API dengan lebih mudah.

PhinCon merupakan perusahaan IT Consulting and Services. Salah satu solusi yang disediakan oleh PhinCon adalah solusi API Management. Perusahaan Anda dapat berkonsultasi dengan PhinCon mengenai solusi API Managament.

Hubungi kami di marketing@phintraco.com untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai solusi API Management.

 

Referensi:

https://www.mulesoft.com/resources/esb/succcessful-api-management

Continue Reading  
Tren yang Sedang Berkembang untuk Menyederhanakan Proses API Development 17 February 2021 Blog

Tren yang Sedang Berkembang untuk Menyederhanakan Proses API Development

Teknologi semakin berkembang mengikuti kebutuhan pengguna untuk melakukan aktivitasnya dengan lebih baik. Tidak terkecuali untuk para API developer, dengan hadirnya tren teknologi yang berkaitan dengan proses API development, pekerjaan mereka dapat dilakukan dengan lebih cepat dan tepat karena adanya pengembangan tools yang membantu mereka menyederhanakan proses API development.

Saat ini, tantangan yang sering dijumpai dalam proses API development dapat semakin mudah diatasi oleh para developer karena ada peningkatan fungsi tools untuk membantu prosesnya. Sehingga, API dapat dimanfaatkan secara masif untuk mendukung aktivitas bisnis. Apa saja tren yang sedang berkembang untuk menyederhanakan proses API development? Berikut penjelasannya:

#Tren 1: Open API Specification 3.0 (OAS3)

Open API Specification 3.0 (OAS3) dapat membantu developer menyederhanakan proses spesifikasi API. Tools ini menghadirkan fitur keamanan yang lebih baik dan komponen yang dapat digunakan kembali oleh tim API developer, API tester, dan API operation. OAS3 menawarkan pengelolaan yang lebih baik atas seluruh siklus proses API development, mulai dari proses merancang, mengembangkan, menerbitkan, mengoperasionalkan, menggunakan, hingga saatnya penggunaan API tersebut sudah tidak diperlukan lagi.

#Tren 2: Low Code API Development

Low Code API Development memungkinkan tim IT merancang API business logic tanpa perlu melakukan proses coding yang kompleks. Platform ini menyederhakan proses API development untuk mengotomatiskan proses bisnis dengan menyediakan User Interface yang menampilkan proses API development dan API deployment secara visual. Secara singkat, tren ini membantu developer menyederhanakan proses API development karena mereka tidak perlu melakukan proses coding yang kompleks.

#Tren 3: Event-Driven API

Event-Driven API memungkinkan aplikasi mengintegrasikan banyak produk atau layanan berdasarkan interaksi yang ditentukan oleh suatu peristiwa yang dilakukan oleh user, atau bisa berupa pesan dari program lainnya.

Ketiga tren ini dapat dimanfaatkan API developer untuk menyederhanakan proses API development. Dengan memanfaatkan platform API management yang menawarkan ketiga tren yang sedang berkembang ini, API developer akan mendapatkan banyak kemudahan dalam proses API development. Selain menyederhanakan proses API development, tren ini juga menunjukkan pergeseran ke arah protokol yang lebih baik dan pola arsitektur yang lebih baru untuk mendukung user experience yang lebih baik di masa depan.

 

Informasi lebih lanjut:

marketing@phintraco.com

Referensi:

https://apifriends.com/digital-strategy/event-driven-apis/

https://blog.api.rakuten.net/api-trends/

https://blogs.mulesoft.com/tag/event-driven/

https://blogs.mulesoft.com/dev-guides/how-to-tutorials/api-adoption-with-oas-3/

https://www.mulesoft.com/platform/api/flow-designer-integration-tool

Continue Reading  
Fungsi dan Manfaat API untuk Bisnis di Era Digital 08 January 2021 Blog

Fungsi dan Manfaat API untuk Bisnis di Era Digital

Di era digital seperti saat ini, pemanfaatan website atau aplikasi dapat menjadi kunci bagi pelaku bisnis untuk terus berinovasi dan berekspansi. Dengan berbagai aktivitas yang dilakukan pelanggan melalui website atau aplikasi, perusahaan mendapatkan banyak data yang dapat dimanfaatkan untuk membantu bisnis semakin berkembang. Data yang sebelumnya dianggap tidak memiliki nilai yang berguna untuk bisnis, kini semakin disadari manfaatnya.

Maka dari itu, untuk mendapatkan data yang berkualitas dan dapat dimanfaatkan untuk membantu bisnis semakin berkembang di masa depan, perusahaan perlu memiliki platform digital yang dapat dimanfaatkan untuk menciptakan peluang bisnis baru, menyederhanakan operasional, serta mempercepat inovasi produk. Bagaimana cara melakukannya? Jawabannya adalah dengan memanfaatkan API atau Application Programming Interface. API memungkinkan developer untuk mengembangkan sebuah website atau aplikasi dengan berbagai fitur yang lebih fungsional dan kompleks, serta dapat disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan untuk berinteraksi dengan pelanggannya secara lebih efektif.

Apa Saja Fungsi dan Manfaat API untuk Bisnis di Era Digital?

Dengan strategi API yang tepat, fungsi API dapat membantu perusahaan memiliki kemampuan untuk:

1. Terhubung dengan pelanggan

Pemanfaatan API yang tepat dapat membuat developer lebih berinovasi dalam merancang aplikasi yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan, dan pada akhirnya membantu perusahaan menciptakan interaksi pelanggan pada tingkat yang lebih personal.

Banyak yang belum menyadari bahwa strategi API yang tepat dapat membantu developer membuat pelanggan merasa nyaman untuk berinteraksi dengan suatu brand atau perusahaan, karena semua yang pelanggan butuhkan dapat dilakukan melalui website atau aplikasi yang tersedia. Dengan begitu, strategi API yang tepat memberikan perusahaan kesempatan untuk meningkatkan customer engagement.

2. Menyederhanakan operasional

Perusahaan juga dapat menggunakan strategi API untuk menyederhanakan operasional di internal perusahaan. Contohnya, perusahaan dapat memanfaatkan API untuk mendistribusikan informasi kepada tim sales untuk memberikan penawaran harga yang tepat kepada calon pelanggan, melalui website dan aplikasi yang dapat di akses di mana saja. Contoh lainnya, API membantu tim HR untuk memproses klaim karyawan dengan lebih mudah dan cepat, serta meminimalisir kesalahan atau human error.

Tantangan yang Sering Dihadapi dalam Proses Pengembangan dan Integrasi API

Setelah mengetahui fungsi dan manfaat API untuk bisnis di era digital, pelaku bisnis juga perlu memahami tantangan yang sering dihadapi dalam proses pengembangan dan integrasi API, serta solusi untuk mengatasinya. Simak penjelasan berikut.

Saat ini, banyak perusahaan yang mengombinasikan teknologi, sistem komputer, aplikasi, dan proses bisnis yang rumit untuk mengatasi tantangan dalam perusahaan. Sistem lama yang digunakan perusahaan akan semakin tidak berfungsi secara efektif seiring dengan berjalannya waktu, karena sistem lama tidak dapat diintegrasikan dengan teknologi baru seperti aplikasi SaaS dan API modern. Terkadang, masalah ini dapat diatasi dengan melakukan integrasi point-to-point di antara sistem yang ada. Namun, integrasi point-to-point ini tidak dapat diandalkan sepenuhnya karena akan menghadirkan banyak kerugian bagi perusahaan.

Tantangan lainnya yang sering dihadapi dalam proses pengembangan dan integrasi API adalah ketidakmampuan developer dalam merancang, menguji, dan memantau API tersebut secara efektif dan tepat sasaran.

Atasi Tantangan dalam Proses Pengembangan dan Integrasi API dengan Solusi API Management

Untuk membantu perusahaan mengatasi tantangan dalam proses pengembangan dan integrasi API, PhinCon menawarkan solusi API management dari Mulesoft.

Solusi API management dari PhinCon menawarkan kemudahan bagi perusahaan dan developer untuk melakukan proses pengembangan dan integrasi API.

Solusi API management dapat dimanfaatkan untuk merancang, membangun, mengamankan, memantau, dan mengelola API perusahaan, serta memberikan feedback dan insight ke dalam design dan fitur API. Solusi ini juga memudahkan developer untuk melakukan integrasi tanpa batas di seluruh lingkungan perusahaan, memudahkan pendistribusian informasi di seluruh aplikasi, layanan, dan sistem yang dimiliki perusahaan – bahkan di sistem lama sekali pun.

Solusi ini menyediakan konektivitas yang memungkinkan developer untuk mengakses sistem dan data perusahaan untuk mengembangkan API yang lebih canggih di masa depan. Selain itu, pemanfaatan solusi API management membantu developer merancang dan membangun API yang dapat bekerja sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan perusahaan.

Solusi API Management memberi kemudahan bagi perusahaan – khususnya developer untuk merancang, mengembangkan, mengimplementasi, dan memantau API – bahkan saat API perlu diintegrasikan dengan sistem lama. Solusi API management juga membantu perusahaan memanfaatkan data yang sudah disimpan di sistem internal, meningkatkan customer engagement, menyederhanakan operasional bisnis, dan menciptakan produk dan layanan baru yang inovatif dan sesuai dengan situasi market.

Kesimpulannya, solusi API management dapat memberi banyak manfaat baru bagi perusahaan untuk mengembangkan bisnis mereka di era yang memerlukan platform digital untuk terus berinovasi dan berekspansi, baik dari sisi internal (karyawan dan proses operasional) atau pun eksternal (pelanggan).

Untuk informasi lebih lanjut mengenai solusi API management, Anda dapat menghubungi kami di marketing@phintraco.com

 

Referensi:

https://www.mulesoft.com/resources/api/connected-business-strategy

Artikel terkait:

Pengertian dan Cara Kerja API (Application Programming Interface)

Continue Reading